BMW R18 Transcontinental

BMW R18 TRANSCONTINENTAL BY PAUL YAFFE

MEMADUKAN GAYA HOT ROD KLASIK DENGAN ESENSI KHAS BMW

BMW R18 Transcontinental yang diracik oleh Paul Yaffe memadukan estetika hot rod klasik dengan esensi khas BMW.

Sejak tahun 1991, dunia motor custom telah mengenal Paul Yaffe sebagai salah satu pencipta mahakarya motor elit.

Hal itu lantaran Paul lebih dari sekadar builder atau perakit, dia benar-benar seorang desainer.

Dirinya sempat mendirikan American Legend Motorcycle Company, yang kemudian berkembang menjadi Bagger Nation milik Paul Yaffe.

Kini, Paul Yaffe menciptakan mahakarya terbarunya sebagai penghormatan kepada hot rod klasik tahun 1950-an.

Karya terbaru Yaffe ini sempat dipamerkan di Motor Bike Expo (MBE) Show 2024 di Verona, Italia pada 19 Januari lalu.

Visi Yaffe untuk karya yang dinamakan R18 One Eight ā€œCā€ ini adalah sebuah wheel bagger besar yang tiada duanya. Namun, Yaffe berniat untuk mempertahankan sebanyak mungkin komponen asli BMW R18 Transcontinental.

Dimulai dengan roda depan, Yaffe membuat pelek berukuran 26 x 5,5 inci yang dipotong dari balok aluminium seberat 180 kg. Pelek tersebut dipadukan dengan ban buatan tangan selebar 180 mm.

Mengambil inspirasi dari mobil kustom Mercury Lead Sled tahun 1950-an, Yaffe membuat beberapa komponen unik.

Hal ini termasuk meregangkan dan menyapu rangka untuk mengakomodasi roda depan yang lebih besar dengan mesin khusus. Hal ini guna memperbaiki trail dan mengoptimalkan handling.

Fairing R18 asli dipotong menjadi beberapa bagian dan dibentuk ulang untuk memperbaiki posisi lampu depan dan flow ke roda depan.

Kerenggangan yang dihasilkan antara fairing dan tangki bahan bakar karena rangka yang diregangkan menyebabkan spoiler dengan dagu unik dirancang untuk menyembunyikan radiator.

Paul dan timnya merancang tangki udara dan sistem distribusi yang canggih serta kerangka khusus di bawah setiap sisi kantong samping jok untuk mengakomodasi komponen-komponen penting.

Termasuk tangki penyimpanan udara, kompresor yang cukup besar dan semua kontrol, katup, dan solenoid yang diperlukan untuk mendukung pengoperasian sistem air suspension yang efektif.

Untuk melengkapi tema tersebut, spatbor belakang diperpanjang dengan mencangkok bagian spatbor belakang R18 lainnya. Hal ini dilakukan agar serasi dengan profil jok baru.

Yaffe juga menata ulang lampu belakang R18 asli menjadi panel handmade dengan pelat nomor dipadukan ke spatbor gaya hot rod klasik.

Total
0
Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prev
VALENTINO ROSSI MEMADUKAN INDONESIA DAN ITALIA
Valentino Rossi Memadukan Indonesia dan Italia

VALENTINO ROSSI MEMADUKAN INDONESIA DAN ITALIA

LEWAT PERTAMINA ENDURO VR46 RACING TEAM

Next
HONDA SIAPKAN LAWAN BUAT ROYAL ENFIELD HIMALAYAN
Desain paten Honda

HONDA SIAPKAN LAWAN BUAT ROYAL ENFIELD HIMALAYAN

PAKAI BASIC DARI CB350 ATAU GB350

You May Also Like
Total
0
Share